Yuuhu.info, Keikutsertaan Karina Salim dalam pementasan ONROP! MUSIKAL besutan Joko Anwar memberi pengaruh besar bagi karir aktingnya. Setelah bermain di ONROP!, Karina mendapat banyak tawaran bermain di film layar lebar.

Meski sejak berusia 16 tahun Karina menekuni dunia ballerina, ia juga berbakat dalam akting. Di tahun 2010, ia pernah tergabung di Eka Theater Studio, milik Eka Sitorus. Selama 1 tahun Karina mendapatkan gemblengan berakting di sana.

"Dari situ aku ikut ONROP! MUSIKAL karya bang Joko Anwar. Dari mulai itu pintu-pintu ke dunia film terbuka, dan Joko ngajak aku bermain di dua film pendeknya," papar Karina saat bertamu ke Kantor KapanLagi.com® di Axa Tower Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (22/5).



Bahkan, salah satu film pendek tersebut yang bertajuk DURABLE LOVE sempat booming pada saat itu. "Salah satunya DURABLE LOVE, itu booming banget. Dikeluarkannya pas Valentine," jelasnya.

Bukti kepiawaian berakting lainnya, ia kerap terpilih menjadi peran utama di setiap pementasan ballet.
"Di ballet tiap tahun ada pementasan. Kebetulan pas pementasan, audisi dapat peran utama terus. Jadi kalau akting aku dari kecil, dari balet sudah di panggung," tandasnya.

Kini, perempuan kelahiran Jakarta 24 Agustus 1991 itu telah meperlihatkan kualitasnya aktingnya lewat dua film layar lebar. Pertama di film WHAT THEY DON'T TALK ABOUT WHEN THEY TALK ABOUT LOVE dan PINTU HARMONIKA.