
Foto: Marc Marquez (c) AFP yuuhu.info
Reporter: Defri Putra
Yuuhu.info, Meski sudah saling memaafkan, pebalap Yamaha Factory Racing, Jorge
Lorenzo berpendapat bahwa Marc Marquez semestinya dijatuhi penalti atas
insiden tikungan terakhir Jerez, Spanyol dua pekan lalu.
Di tikungan tersebut, Marquez berusaha menyalip dan tak sengaja menyenggol Lorenzo untuk finis di posisi kedua. Insiden ini sempat membuat Lorenzo marah dan tak mau menjabat tangan Marquez.
Meski begitu, sang debutan Repsol Honda juga tetap berpendapat bahwa manuver yang ia lakukan hanyalah insiden balap biasa dan tak layak mendapat penalti pengurangan poin, yakni sistem hukuman yang mulai berlaku musim ini.
"Jika seorang pebalap melakukan manuver seperti itu di lap pertama atau di tengah balapan, maka saya bisa memahami alasan jatuhnya penalti. Namun insiden itu terjadi di lap terakhir, dan beginilah dunia balap," ujar Marquez.
Pebalap berusia 20 tahun tersebut bahkan berpendapat penggemar balap motor menyukai manuver yang ia lakukan pada Lorenzo. Ia juga menyatakan tetap akan menyalip siapapun bila ada kesempatan.
"Kita sudah sering melihat manuver itu di dunia balap motor. Saya rasa penggemar menyukainya,"
Di tikungan tersebut, Marquez berusaha menyalip dan tak sengaja menyenggol Lorenzo untuk finis di posisi kedua. Insiden ini sempat membuat Lorenzo marah dan tak mau menjabat tangan Marquez.
Meski begitu, sang debutan Repsol Honda juga tetap berpendapat bahwa manuver yang ia lakukan hanyalah insiden balap biasa dan tak layak mendapat penalti pengurangan poin, yakni sistem hukuman yang mulai berlaku musim ini.
"Jika seorang pebalap melakukan manuver seperti itu di lap pertama atau di tengah balapan, maka saya bisa memahami alasan jatuhnya penalti. Namun insiden itu terjadi di lap terakhir, dan beginilah dunia balap," ujar Marquez.
Pebalap berusia 20 tahun tersebut bahkan berpendapat penggemar balap motor menyukai manuver yang ia lakukan pada Lorenzo. Ia juga menyatakan tetap akan menyalip siapapun bila ada kesempatan.
"Kita sudah sering melihat manuver itu di dunia balap motor. Saya rasa penggemar menyukainya,"
lanjutnya. "Tak peduli kapan dan di mana, meski
itu lap terakhir dan tikungan terakhir, jika saya melihat kesempatan
menyalip, saya akan tetap mencobanya," tutup Marquez.

Langganan berita!
|