
Foto: Mission to Mercury. ©2013 yuuhu.info
Oleh: Defri Putra
Yuuhu.info, Amerika Serikat bergabung dengan Jepang dan Italia untuk melakukan
sebuah perjalanan ke Merkurius. Hal ini tentu akan menjadi sejarah beru,
mengingat planet ini adalah planet yang paling sulit dipelajari karena
jaraknya yang sangat dekat dengan matahari.
Charles Bolden, seorang administrator NASA, mengunjungi Roma minggu lalu. Bolden menandatangani sebuah perjanjian dengan Italian Space Agency. Seperti diberitakan oleh Popsci (26/6), nantinya, misi ini akan menggunakan kendaraan yang diberi nama BepiColombo. Kendaraan ini sekarang sedang dalam proses pembuatan dan pengetesan, diperkirakan akan rampung pada tahun 2022.
Berdasarkan keterangan dari The European Space Agency, tujuan dari BepiColombo adalah untuk mempelajari mengenai mineral dan elemen yang membentuk Merkurius, mempelajari apakah inti dari planet ini meleleh, serta mencari tahu penyebab medan gaya magnet aneh yang dimilikinya.
NASA pernah menjalankan dua misi ke Merkurius, yaitu Mariner 10, yang terbang pada tahun 1974 dan 1975, dan Messenger yang sampai sekarang masih mengorbit di luar angkasa.
Dari misi-misi tersebut, NASA mendapatkan banyak informasi. Yaitu informasi mengenai kekuatan dan bentuk medan magnet, kandungan inti planet yang kaya besi, serta mengetahui tidak adanya lapisan atmosfer pada Merkurius.
Charles Bolden, seorang administrator NASA, mengunjungi Roma minggu lalu. Bolden menandatangani sebuah perjanjian dengan Italian Space Agency. Seperti diberitakan oleh Popsci (26/6), nantinya, misi ini akan menggunakan kendaraan yang diberi nama BepiColombo. Kendaraan ini sekarang sedang dalam proses pembuatan dan pengetesan, diperkirakan akan rampung pada tahun 2022.
Berdasarkan keterangan dari The European Space Agency, tujuan dari BepiColombo adalah untuk mempelajari mengenai mineral dan elemen yang membentuk Merkurius, mempelajari apakah inti dari planet ini meleleh, serta mencari tahu penyebab medan gaya magnet aneh yang dimilikinya.
NASA pernah menjalankan dua misi ke Merkurius, yaitu Mariner 10, yang terbang pada tahun 1974 dan 1975, dan Messenger yang sampai sekarang masih mengorbit di luar angkasa.
Dari misi-misi tersebut, NASA mendapatkan banyak informasi. Yaitu informasi mengenai kekuatan dan bentuk medan magnet, kandungan inti planet yang kaya besi, serta mengetahui tidak adanya lapisan atmosfer pada Merkurius.

Langganan berita!
|