Foto:
. ©2013 yuuhu.info
Oleh: Defri Putra
Yuuhu.info, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing mencangkokkan organ Jupiter Z1
pada bebek baru mereka, Yamaha Force. Sebagai sama-sama keluarga bebek,
keduanya memakai stainless steel cylinder dan forged piston.
Yamaha memang menyebut bebek sebagai kuda bagi mereka yang membutuhkannya beraktivitas atau bekerja harian layaknya komuter. Oleh karenanya mereka membutuhkan organ-organ khusus.
Menurut Bayu Astyawanto, Technical Service Publication PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, stainless steel cylinder dan forged piston pun lebih baik dalam pelepasan panas.
"Memang di Force ini kita menggunakan forged piston dan stainless steel cylinder karena stainless steel cylinder ini baik diterapkan pada kendaraan komuter, lebih andal, pelepasan panasnya lebih baik, sehingga penggunaan sehari-hari sangat cocok. Teknologi ini diterapkan di Z1 makanya juga diterapkan di Force," ujar Bayu.
Forged piston menurut Bayu sangat ringan. Ia pun menjelaskan bahwa strukturnya juga lebih padat dibanding tipe casting.
Yamaha Indonesia memang memasangkan teknologi canggih motor-motor skutik dan sportnya ke bebek baru mereka, Yamaha Force. Selain dihadirkan dengan sistem suplai bahan bakar injeksi sehingga lebih hemat bahan bakar, Force juga punya ECU dengan 33 pin.
ECU baru dengan 33 pin ini memungkinkan mekanik membaca sejumlah sensor-sensor, yang antara lain mencakup sensor oksigen, lalu throttle body, dan sensor temperatur mesin.
Yamaha memang menyebut bebek sebagai kuda bagi mereka yang membutuhkannya beraktivitas atau bekerja harian layaknya komuter. Oleh karenanya mereka membutuhkan organ-organ khusus.
Menurut Bayu Astyawanto, Technical Service Publication PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, stainless steel cylinder dan forged piston pun lebih baik dalam pelepasan panas.
"Memang di Force ini kita menggunakan forged piston dan stainless steel cylinder karena stainless steel cylinder ini baik diterapkan pada kendaraan komuter, lebih andal, pelepasan panasnya lebih baik, sehingga penggunaan sehari-hari sangat cocok. Teknologi ini diterapkan di Z1 makanya juga diterapkan di Force," ujar Bayu.
Forged piston menurut Bayu sangat ringan. Ia pun menjelaskan bahwa strukturnya juga lebih padat dibanding tipe casting.
Yamaha Indonesia memang memasangkan teknologi canggih motor-motor skutik dan sportnya ke bebek baru mereka, Yamaha Force. Selain dihadirkan dengan sistem suplai bahan bakar injeksi sehingga lebih hemat bahan bakar, Force juga punya ECU dengan 33 pin.
ECU baru dengan 33 pin ini memungkinkan mekanik membaca sejumlah sensor-sensor, yang antara lain mencakup sensor oksigen, lalu throttle body, dan sensor temperatur mesin.
Langganan berita!
|