
Foto: Marc Marquez (c) AFP yuuhu.info
Reporter: Defri Putra
Yuuhu.info, Berkat finis kedua di MotoGP Spanyol akhir pekan lalu, debutan Repsol
Honda, Marc Marquez kembali mematahkan beberapa rekor dalam sejarah
Grand Prix.
Pada MotoGP Austin Maret lalu, pebalap berusia 20 tahun itu mematahkan rekor Freddie Spencer sebagai pole sitter dan pemenang termuda dalam sejarah kelas tertinggi. Ia juga mematahkan rekor Dani Pedrosa sebagai pebalap termuda yang pernah memenangi balapan di tiga kelas GP berbeda (GP125, Moto2 dan MotoGP).
Setelah finis kedua di MotoGP Spanyol, Marquez kini menjadi pemimpin tunggal termuda pada klasemen pebalap kelas tertinggi (61 poin). Sebelumnya, ia sudah memuncaki klasemen, namun berbagi tempat dengan Jorge Lorenzo (saat itu 41 poin).
Marquez memperoleh rekor ini pada usia 20 tahun 77 hari, mematahkan rekor Mike Hailwood yang memuncaki klasemen pebalap setelah memenangi Isle of Man TT 1961 dalam usia 21 tahun 75 hari.
Selain rekor-rekor di atas, Marquez juga menggores catatan baru. Setelah meraih podium ketiga di Qatar, kemenangan di Austin, dan podium kedua di Jerez, ia resmi menjadi pebalap termuda yang meraih tiga podium secara beruntun di kelas tertinggi.
Pada MotoGP Austin Maret lalu, pebalap berusia 20 tahun itu mematahkan rekor Freddie Spencer sebagai pole sitter dan pemenang termuda dalam sejarah kelas tertinggi. Ia juga mematahkan rekor Dani Pedrosa sebagai pebalap termuda yang pernah memenangi balapan di tiga kelas GP berbeda (GP125, Moto2 dan MotoGP).
Setelah finis kedua di MotoGP Spanyol, Marquez kini menjadi pemimpin tunggal termuda pada klasemen pebalap kelas tertinggi (61 poin). Sebelumnya, ia sudah memuncaki klasemen, namun berbagi tempat dengan Jorge Lorenzo (saat itu 41 poin).
Marquez memperoleh rekor ini pada usia 20 tahun 77 hari, mematahkan rekor Mike Hailwood yang memuncaki klasemen pebalap setelah memenangi Isle of Man TT 1961 dalam usia 21 tahun 75 hari.
Selain rekor-rekor di atas, Marquez juga menggores catatan baru. Setelah meraih podium ketiga di Qatar, kemenangan di Austin, dan podium kedua di Jerez, ia resmi menjadi pebalap termuda yang meraih tiga podium secara beruntun di kelas tertinggi.

Langganan berita!
|