
Foto: tabung elpiji. ©2013 yuuhu.info
Oleh: Rudi
Yuuhu.info, Beberapa pekan terakhir, pasokan gas elpiji baik yang 3 kg maupun 12
kg langka di pasaran. Kelangkaan tersebut berimbas pada meroketnya harga
gas elpiji.
Menurut salah seorang pedagang gas elpiji di Kebun Pala, Jakarta Timur, kelangkaan ini, disebabkan karena dari pihak distributor mengaku ada penjatahan dari Pertamina.
"Karena dari sana pasokan dikurangi, biasanya 5 truk sekarang dijatah 1 truk," ujar Yanto kepada merdeka.com di warungnya, Jakarta, Sabtu (6/8).
Yanto menuturkan, terjadinya kelangkaan elpiji bisa jadi karena Pertamina akan mengganti tabung baru. Dengan kata lain, semacam ada masa transisi untuk penggantian.
"Karena mungkin mau ganti tabung, dikasih waktu 6 bulan, Januari harus ganti baru semua. Yang dari Pertamina yang diganti atau mungkin akal-akalan orang sana, tapi kayaknya diatur di sana," lanjut dia.
Namun, pihaknya mengaku, tidak menutup kemungkinan terjadi kelangkaan gas elpiji lantaran ada aksi penimbunan. Penimbunan hanya bisa dilakukan oleh pengusaha dengan modal yang besar.
Menurut salah seorang pedagang gas elpiji di Kebun Pala, Jakarta Timur, kelangkaan ini, disebabkan karena dari pihak distributor mengaku ada penjatahan dari Pertamina.
"Karena dari sana pasokan dikurangi, biasanya 5 truk sekarang dijatah 1 truk," ujar Yanto kepada merdeka.com di warungnya, Jakarta, Sabtu (6/8).
Yanto menuturkan, terjadinya kelangkaan elpiji bisa jadi karena Pertamina akan mengganti tabung baru. Dengan kata lain, semacam ada masa transisi untuk penggantian.
"Karena mungkin mau ganti tabung, dikasih waktu 6 bulan, Januari harus ganti baru semua. Yang dari Pertamina yang diganti atau mungkin akal-akalan orang sana, tapi kayaknya diatur di sana," lanjut dia.
Namun, pihaknya mengaku, tidak menutup kemungkinan terjadi kelangkaan gas elpiji lantaran ada aksi penimbunan. Penimbunan hanya bisa dilakukan oleh pengusaha dengan modal yang besar.

Langganan berita!
|